Kolaborasi masyarakat digital INF
Pentingnya Kolaborasi Online di Era Transformasi Digital
pada 07 Agu 2019, 12:39 WIB
Liputan6.com, Jakarta - Teknologi berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dengan cloud communications (komunikasi suara dan data berbasis Internet) mendorong kolaborasi ke level berikutnya atau disebut cognitive collaboration.
Konsep ini mengubah cara kita berkomunikasi dan berkolaborasi, bertukar informasi atau data secara mudah, nyaman, dan aman, sekaligus meningkatkan pengalaman pengguna.
Dalam seminar bertajuk “Cognitive Collaboration-The Next Level of Digital Transformation” di Jakarta, belum lama ini, PT Multipolar Technology Tbk dan Cisco membahas manfaatkan teknologi tersebut di era transformasi digital.
"Perbedaan lokasi, jarak, dan waktu jangan sampai menghambat aktivitas kita. Koordinasi dan komunikasi kini tidak lagi dibatasi dengan kubikel dan ruang rapat, namun bisa dilakukan di mana saja sehingga kinerja dan produktivitas tetap terjaga,” kata Yohan Gunawan, Group Head Infrastructure Hardware PT Multipolar Technology Tbk, melalui keterangannya, Rabu (7/8/2019).
Cognitive collaboration merupakan konsep yang diusung Cisco guna memudahkan komunikasi yang tidak melulu dilakukan di ruang rapat maupun kubikel kerja, dengan memanfaatkan solusi Cisco Webex.
Kesibukan dan situasi yang kurang kondusif seperti jadwal rapat yang padat dan kemacetan di jalan seringkali menghambat kelancaran komunikasi dan produktivitas.
Hal itu kini tidak perlu dikhawatirkan lagi karena ada solusi Cisco Webex yang memungkinkan kolaborasi tanpa batas, melalui tatap muka secara virtual.
2 of 2
LIVE STREAMING
Powered by
Komentar
Posting Komentar